Patin besar penghuni sungai Kahayan
Sungai Kahayan terletak di daerah Kalimantan Tengah tepatnya di kota Palangkaraya.
Mancing di sungai Kahayan |
Banyak terdapat lokasi mancing di sungai Kahayan antara lain daerah Jimin, teluk benih, dan Hantasan Tuan, di lokasi lokasi tersebut memiliki dasar yang berbeda karena lebih dalam dari lokasi lokasi lain di sungai Kahayan.
Ikan patin dari sungai Kahayan |
Di sungai Kahayan banyak terdapat jenis ikan yang sebagian merupakan ikan ikan favorit bagi para pemancing untuk di buru antara lain :
Patin, Nila, Puyau, Lawang, Tabiring, Belida/Pipih, Baung, Ikan mas, Udang Galah, Puntin, Lais, bahkan jenis ikan Buntal, jenis ikan patin besar penghuni sungai Kahayanlah yang selama ini menjadi daya tarik yang cukup luar biasa bagi para pemancing lokal pada khususnya.
Cara mancing ikan ikan tersebut yaitu rata rata menggunakan teknik dasaran (bottom) dengan menggunakan umpan cacing, jangkrik, tabuhan, atau kepala ikan ikan kecil, ataupun dengan teknik casting menggunakan umpan berupa minnow dan sejenisnya.
Sungai kahayan sangat lebar dan luas cukup sulit untuk di jangkau hanya dengan cara landbase, atau mancing dari pinggiran sungai, belum lagi sebagian lokasi medannya sangatlah sulit untuk di jangkau dengan berjalan kaki, oleh karena itu banyak yang menyewakan klotok/perahu kecil yang oleh penduduk setempat di sebut dengan nama "Besauh".
Yang banyak di jumpai di pelabuhan Flamboyan, pelabuhan Rambang, atau di rumah apung (lanting) untuk desewakan, dengan harga sewa antara 150 hingga 250 ribu per 10 jamnya.
Mancing dari atas klotok (perahu kecil) |
Salah satu jenis Patin besar yang pernah berhasil di taklukan di sungai Kahayan yaitu Patin seberat 5,3 kg, dari report sobat Andri Yulianto (FB)
Bermula dari perjalanan mancing dengan rekan rekan dari Maguro fishing team Kalimantan Tengah, menggunakan klotok (perahu kecil) dari pelabuhan Flamboyan.
Tempat jam 21.00 wib rombongan tiba di salah satu lokasi mancing di sungai Kahayan, dengan senjata umpan berupa tabuhan (ulat sebelum menjadi lebah penyengat) dengan teknik mancing dasaran.
Tidak beberapa lama beberapa jenis ikan mulai di dapat mulai dari jenis patin, baung dan beberapa jenis lainnya, meskipun sizenya masih kurang memuaskan, tapi mereka cukup menikmati, dan sekitar pukul 00.24 wib tiba tiba ada yang menyambar umpan Andri Yulianto begitu kasar, dan line pun keluar dengan cepat dari spull reel, dengan sabar dan terjadi tarik ulur beberapa kali akhirnya ikan berasil landed di klotok (perahu kecil).
"wow" seekor patin besar penghuni sungai Kahayan dengan berat 5.3 kg berhasil di taklukan, ternyata sungai Kahayan banyak terdapat sepesies patin dengan ukuran yang sangat lumayan.
Patin seberat 5.3 kg penghuni sungai Kahayan |
Demikianlah salah satu report hasil mancing dari sungai Kahayan di Palangkaraya Kalimantan Tengah, dan jangan lupa buat sobat pancinger silahkan mencoba sensasi mancing di sungai Kahayan yang masih cukup potensial.
Koresponden Andri Yulianto MFT kalimantan Tengah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar