Waktu terbaik dan teknik mancing di laut
Sebagai bahan renungan kita bersama sebelum melanjutkan topik memilih waktu terbaik mancing dilaut. Bahwa mancing merupakan salah satu hobby yang cukup mahal dengan banyak resiko didalamnya, banyak kejadian kejadian yang bahkan hingga merenggut nyawa pemancing, jadi alangkah baiknya sebelum berangkat mancing kita persiapkan segala sesuatunya dengan baik, seperti pemilihan kapal, memperhatiakan faktor cuaca, mempersiapkan perangkat keselamatan dan lain lain, yang nantinya akan membuat kita tenang dan bisa menikmati mancing dengan segala suasananya.
Waktu terbaik mancing menurut kalender bulan
Kenapa pergerakan bulan perlu diperhatikan saat menentukan waktu terbaik mancing ? Pergerakan bulan dalam hal ini seperti waktu terbit dan tanggelam, posisi bulan terang (purnama) atau bulan gelap, sangat mempengaruhi aktifitas dan agresifitas ikan, biasanya pada bulan terang merupakan masa masa memijah dan bertelur sehingga aktifitas untuk berburu juga akan berkurang,Selain itu bulan juga mempengaruhi pasang surut air laut dan arus laut, pada awal bulan cendrung akan terjadi pasang besar pada minggu pertama dan kedua, hal ini akan sangat tepat untuk memancing jenis jenis ikan palagis seperti tuna sirip kuning, marlin, tenggiri dll, bagi nelayan nelayan tuna waktu terbaik adalah saat terjadi pasang tinggi pada awal bulan, sedangkan pada 2 minggu menjelang akhir bulan adalah waktu surut air laut, paling cocok untuk memburu ikan ikan karang seperti GT dogtooth kerapu dan sebagainya, tetapi meskipun demikian, pada saat bulan terangpun tidak sedikit pemancing memperoleh hasil yang cukup baik, bagi pemancing yang berburu ikan target tertentu akan sangat memperhatikan fase bulan untuk menentukan waktu terbaik memancing.
Kadang saya hanya berpatokan waktu terbit dan tenggelam matahari, karena hal ini jelas ditandai dengan pergantian malam dan siang, tapi pada kenyataannya waktu terbit dan terbenamnya bulan juga sangat berpengaruh terhadap aktifitas ikan.
Saat bulan penuh (purnama) memancing malam hari menggunakan penerangan lampu untuk mengumpulkan ikan kecil akan kurang efektif karena cahaya bulan menyebar sehingga ikan kecil dan cumi juga menyebar, tapi pada saat purnama kita bisa memaksimalkan waktu matahari terbit atau tenggelam dan pada waktu bulan terbit atau tenggelam untuk menetukan waktu terbaik,
Waktu terbit dan tenggelam bulan lebih sering tidak terlihat, karena mungkin bulan tertutup awan atau karena beberapa sebab, tapi kita bisa lihat dari beberapa kalender bulan dari beberapa penyedia aplikasi baik dari versi berbayar maupun gratis di beberapa website.
Mengenai waktu terbaik mancing berdasarkan terbit dan tenggelam bulan yaitu di 45 menit sebelum dan sesudah bulan terbit atau tenggelam, dan 45 menit sebelum matahari terbit atau tenggelam
Pergantian musim
Pergantian musim juga berpengaruh terhadap penentuan waktu terbaik mancing, karena ikan akan sangat agresif diawal pergantian musim, seperti dibeberapa negara yang memiliki 4 musim, antara lain musim panas , musim dingin, musim semi, dan musim gugur, pada musim musim tersebut juga diikuti dengan musim beberapa ikan yang bisa dilihat dari tangkapan nelayan, hal ini karena kecendrungan ikan melakukan migrasi dari daerah daerah tertentu, dan waktu terbaik adalah saat musim gugur, dan pada saat musim dingin ikan akan mencari daerah yang lebih hangat sehingga memancing pada musim dingin tidak begitu efektif, menurut beberapa pemancing yang mengamati tentang pergantian musim seperti yang ditulis Mike Anderson di websitenya.
Sedang di Indonesia hanya terjadi 2 musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan, waktu terbaik mancing yaitu awal atau akhir pergantian musim, di Indonesia sendiri juga ada waktu musim musim ikan, seperti musim tuna sirip kuning, musim tongkol/cakalang atau musim tenggiri, dan saat tersebut tentunya tidak boleh anda lewatkan.
Suhu
Ikan merupakan binatang berdarah dingin sehingga suhu air akan menggontrol suhu tubuh ikan dan akan menentukan kapan harus mencari makan, pada saat matahari sangat terik ikan akan berenang lebih dalam mencari tempat yang lebih dingin, begitu juga saat air suhu air cukup dingin ikan akan mencari tempat di daerah dangkal dengan suhu lebih hangat, jadi suhu air hangat akan membuat ikan lebih agresif, suhu air yang paling baik untuk memancing antara 26 hingga 29 derajat.
Hujan
Hujan bisa menjadi teman atau musuh kita saat mancing, pada saat hujan sedang, gerakan kita tidak akan terlihat oleh ikan selain itu suhu air juga akan menjadi lebih hangat, hal ini akan berpengaruh terhadap aktifitas ikan lebih agresif, apalagi saat kita mancing disungai atau danau, hujan ringan akan membawa telur serangga yang akan menjadi makanan ikan kecil,
Tapi saat hujan cukup lebat akan benar benar buruk terutama untuk memancing dilaut, karena tingkat keasinan air laut akan berkurang, sehingga ikan akan berenang lebih dalam.
Saat kita mancing disungai kondisi hujan lebat juga akan menyulitkan ikan mencari makan bahkan hujan juga akan menyebabkan kondisi air menjadi keruh karena hujan akan membawa lumpur dari daratan.
Angin
Arah angin dan kecepatan angin mempengaruhi kenyamanan kita saat mancing dilaut dimana saat posisi angin berlawanan dengan arus, akan menyebabkan kapal sangat susah untuk berjangkar, selain itu alur ombak juga akan semakin cepat sehingga mudah menyebabkan mabuk laut, meskipun gelombang tidak tinggi, apalagi saat angin menghantam kapal dari arah samping kapal saat sejajar dengan arus.
Ketika angin bertiup dari arah barat dan selatan merupapakan waktu terbaik mancing dilaut.
Ketika kita menancing didanau sebaiknya kita melempar umpan searah dengan angin karena angin akan mambawa telur telur nyamuk atau serangga yang menjadi makanan ikan ikan kecil.
Arus
Kecepatan arus juga memiliki perananan penting saat kita memancing dilaut, saat arus kuat ikan ikan kecil akan berlindung dibalik batu karang, sehingga ikan ikan besarpun tidak begitu agresif mencari makan, terlebih lagi kita juga akan kesulitan menurunkan umpan tepat dititik spot, karena senar kita akan terus terdorong arus, bahkan kita harus memakai timbal/ timah yang cukup berat agar umpan tidak mudah terseret arus,
Saat arus mati ikan akan menjadi sangat lambat bahkan sangat sedikit aktifitas yang dilakukan, hal ini terjadi karena kurangnya oksigen yang ditimbulkan dari pergerakan arus air.
Waktu terbaik mancing dimana saat posisi arus tidak terlalu kuat atau pun lemah bahkan tidak ada arus atau disebut arus serong, untuk mengetahui prediksi arus kita bisa melihat di kaleder mancing yang menyertakan kondisi arus meskipun ini tidak 100 % tepat
Badai
Jika terjadi badai dilaut gelombang tinggi aktifitas ikan akan berkurang meskipun ikan tidak akan menyerah mencari makan, akan tetapi setelah badai lewat ikan akan cenderung lebih agresif mencari makan, selain itu badai dengan gelombang cukup tinggi akan membahayakan kita saat memancing, kitapun akan sangat tidak nyaman, sebaiknya jika terjadi badai kita sesegera mungkin mencari tempat berlindung, karena keselamatan harus lebih kita utamakan, jika badai sudah mulai reda kita bisa maksimalkan waktu tersebut untuk memancing karena ikan akan cenderung lebih galak.
Jadi kesimpulanya menentukan waktu terbaik mancing bisa kita perhatikan dari fase bulan, musim ikan, arah angin dan kecepatan arus, dan yang terpenting adalah cuaca yang berkaitan dengan kecepatan angin dan tinggi gelombang demi keselamatan kita bersama, banyak aplikasi atau website tentang prediksi bulan, kecepatan angin, arus dan tinggi gelombang yang bisa menjadi patokan kita untuk menetukan waktu terbaik mancing.
Teknik mancing di laut
Ada beberapa teknik untuk memancing dilaut yang bisa kita terapkan berdasarkan target, spot, atau kecendrungan kita menyukai teknik teknik tersebut, antara lain teknik dasaran, jigging, popping, casting, dll, teknik teknik tersebut di dorong karena kesulitan mencari umpan hidup sehingga muncul berbagai ide dari pemancing pemancing sebelumnya untuk memancing menggunakan umpan tiruan yang ternyata lebih efektif dan memiliki sensasi yang lebih, dibandingkan memancing menggunakan umpan hidup, contohnya sbb :Teknik casting menggunakan minnow, minnow adalah umpan tiruan yang dibuat sedemikian menyerupai bentuk ikan dan pergerakannya, dengan cara umpan dilempar sejauh mungkin dititik spot yang menjadi target kemudian digulung hingga umpan berenang menyerupai ikan untuk teknik casting silahkan baca belajar casting dan teknik melempar saat casting di spot yang sulit.
Teknik jigging menggunakan umpan berupa metal jig, metal jig adalah umpan tiruan yang terbuat dari bahan logam atau timah, yang dibentuk menyerupai ikan, dengan cara diulur hingga sampai dasar kemudian dikocok (retrive) vertikal (ke atas) sehingga menyerupai pergerakan ikan, untuk teknik jigging bisa anda baca teknik jigging dan drifting saat arus kuat, teknik cast jig dan mikro jigging, mikro jig dan teknik mikro jigging.
Teknik popping menggunakan umpan tiruan berupa popper, popper terbuat dari bahan kayu atau fiber yang mengambang diair dengan diberi treble hook pada ujung dan tengah badan popper, jenis popper ada 2 yaitu pencil dan popper churger, churger berbentuk seperti mangkok yang berfungsi untuk menimbulkan percikan air (menyemprotkan air) atau gelombang saat diretrive, teknik popping dilakukan dengan cara popper dilempar sejauh mungkin sesuai titik target kemudian digulung dengan cara disentak agar menghasilkan semburan air atau gelombang untuk mengundang ikan menyambarnya, untuk teknik popping silahkan baca teknik mancing popping, popping malam hari, popping di spot di karang dalam, spot popping bagan rubuh.
Dan masih banyak artikel lain yang bisa anda temukan di Media Pancing
Semoga bermanfaat.
thanks infonya, dan jangan lupa kunjungi kami di https://goo.gl/EyzFs9
BalasHapusThanks infonya jangan lupa kunjungi website kami https://bit.ly/2NRz8Eb
BalasHapus